Kediri, 2 Juni 2025 — Suara merdu penuh semangat membelah udara pagi di Lapangan Pemerintah Kabupaten Kediri, Senin (2/6). Bukan dari orkestra profesional, melainkan dari sekelompok siswa SMA yang menyuarakan nasionalisme lewat harmoni. Mereka adalah Voice of Ganesa, paduan suara kebanggaan SMA Negeri 1 Gurah, yang tampil sebagai pengiring resmi upacara peringatan Hari Lahir Pancasila tahun ini.
Dengan mengenakan seragam hitam-putih yang elegan, 25 anggota Voice of Ganesa menyanyikan Indonesia Raya, Syukur, Maju Tak Gentar, dan Garuda Pancasila dengan kualitas vokal yang tak kalah dari paduan suara profesional. Suara mereka mengiringi pengibaran bendera Merah Putih dan menghidupkan kembali semangat kebangsaan di tengah tantangan zaman.
Acara ini menjadi saksi bahwa semangat Pancasila tak hanya hadir di atas podium-podium pidato, tapi juga mengalir melalui suara generasi muda yang memilih untuk berkontribusi melalui seni. Wakil Bupati Kediri, Dewi Mariya Ulfa, S.T., turut hadir dan memberikan apresiasi kepada seluruh peserta, khususnya Voice of Ganesa, atas kontribusinya dalam menjaga marwah upacara kenegaraan.
“Anak-anak ini bukan hanya bernyanyi, mereka sedang menyuarakan identitas bangsa,” ungkap Ibu Kristin Apresia, S.Pd., pembina dan pengiring Voice of Ganesa, sekaligus guru seni budaya di SMA Negeri 1 Gurah. Di bawah arahannya, paduan suara ini rutin berlatih setiap Kamis dan sudah sering tampil dalam berbagai acara tingkat kabupaten.
Lebih dari sekadar tampil, Voice of Ganesa telah menjadi simbol pergerakan kultural di lingkungan pendidikan. Mereka membuktikan bahwa generasi muda bisa aktif dalam menjaga nilai-nilai kebangsaan tanpa harus meninggalkan kreativitas dan semangat ekspresi.
Partisipasi dalam upacara Hari Lahir Pancasila menjadi panggung ideal untuk menunjukkan bahwa pendidikan bukan hanya soal nilai rapor, tetapi juga tentang membangun karakter dan cinta tanah air. Keterlibatan siswa dalam kegiatan seperti ini adalah bentuk nyata implementasi nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari.
Tak hanya mengharumkan nama sekolah, Voice of Ganesa juga menanamkan nilai kebersamaan, kedisiplinan, dan integritas kepada setiap anggotanya. SMA Negeri 1 Gurah patut berbangga karena mampu melahirkan generasi muda yang tidak hanya kritis dan kreatif, tetapi juga punya jiwa nasionalisme yang kuat.
Di tengah era digital dan tantangan globalisasi, kehadiran kelompok seperti Voice of Ganesa menjadi napas segar bagi pendidikan karakter. Mereka menunjukkan bahwa suara anak muda Indonesia masih kuat dan lantang, terutama ketika yang disuarakan adalah Pancasila.
