Subuh Berjamaah di Sukomoro, Polres Nganjuk Gandeng Masyarakat Perkuat Kamtibmas dan Iman

Subuh Berjamaah di Sukomoro, Polres Nganjuk Gandeng Masyarakat Perkuat Kamtibmas dan Iman

Loading

Nganjuk, 31 Juli 2025 — Dalam rangka mempererat sinergi dengan masyarakat sekaligus menjaga kondusifitas wilayah, Polres Nganjuk menggelar kegiatan Salat Subuh berjamaah di Masjid Baiturrohman, Kelurahan/Kecamatan Sukomoro, Kamis (31/7). Kegiatan ini menjadi bagian dari program rutin Safari Subuh yang dilakukan jajaran Polres guna membangun komunikasi langsung dengan warga dan tokoh agama.

Wakapolres Nganjuk, Kompol Andria Diana Putra, S.E., M.H., yang hadir mewakili Kapolres Nganjuk AKBP Henri Noveri Santoso, menyampaikan bahwa Safari Subuh bukan hanya kegiatan spiritual, melainkan juga strategi efektif dalam memperkuat sistem keamanan berbasis komunitas. “Kami ingin lebih dekat dengan masyarakat. Subuh berjamaah ini menjadi momen untuk menyampaikan pesan-pesan kamtibmas sekaligus menyerap langsung aspirasi warga,” jelas Kompol Andria.

Melalui kegiatan ini, aparat kepolisian dan masyarakat dapat duduk bersama dalam suasana religius, membicarakan berbagai isu yang tengah dihadapi lingkungan, mulai dari kenakalan remaja hingga potensi gangguan keamanan. Kegiatan ini sekaligus menegaskan bahwa pendekatan humanis dan spiritual menjadi bagian penting dalam menjaga ketertiban sosial.

Kompol Andria juga memberikan imbauan kepada para orang tua agar lebih peduli terhadap aktivitas anak-anak mereka, khususnya dalam penggunaan media sosial dan potensi penyalahgunaan narkoba. Ia juga mengingatkan agar masyarakat menggunakan layanan Lapor Kapolres Nganjuk secara bijak melalui nomor 0811-5111-0110. “Gunakan layanan ini untuk hal-hal yang benar-benar penting dan menyangkut keamanan bersama,” tambahnya.

Kehadiran aparat Polres dan Polsek Sukomoro dalam kegiatan ibadah ini disambut hangat oleh warga dan tokoh agama. Ketua MWC NU Sukomoro, Kyai Afandi, yang juga menjadi imam Salat Subuh, memberikan apresiasi atas langkah Polri yang aktif menyatu dengan masyarakat melalui kegiatan keagamaan. “Kebersamaan seperti ini patut dirutinkan. Tidak hanya memperkuat ibadah, tapi juga mempererat ukhuwah antara aparat dan umat,” ujarnya.

Kyai Afandi juga menekankan pentingnya sinergi antara tokoh agama dan aparat keamanan untuk menciptakan lingkungan yang damai, khususnya dalam membentengi generasi muda dari pengaruh destruktif yang kian masif di era digital ini.

Kegiatan Subuh berjamaah ini kemudian ditutup dengan doa bersama untuk keselamatan wilayah Sukomoro dan bangsa Indonesia secara umum. Takmir Masjid Baiturrohman juga menerima pemberian sarana kontak dari Polres Nganjuk sebagai bentuk simbolis dukungan terhadap kegiatan keagamaan dan kemasyarakatan.

Dalam suasana yang hangat dan penuh keakraban, jajaran kepolisian dan jamaah melakukan ramah tamah. Momen ini menjadi bukti bahwa menjaga keamanan tidak hanya dilakukan dengan patroli dan penegakan hukum, tetapi juga melalui pendekatan spiritual dan komunikasi dari hati ke hati. Polres Nganjuk berkomitmen menjadikan masjid sebagai ruang dialog, ibadah, sekaligus kolaborasi dalam membangun wilayah yang aman, harmonis, dan religius.

(ris)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *