![]()
PANDEGLANG – Kolaborasi hebat antara TNI dan masyarakat kembali hadir di Kecamatan Pandeglang. Dalam rangkaian program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-126, personel Kodim 0601/Pandeglang bersama warga bahu-membahu memperbaiki pondasi jembatan penghubung dua desa yang menjadi urat nadi aktivitas ekonomi dan sosial warga, Selasa (14/10/2025).
Jembatan tersebut selama ini menjadi akses utama masyarakat menuju pasar, sekolah, hingga lahan pertanian. Namun karena faktor usia dan kondisi tanah yang labil, pondasi jembatan mulai melemah dan berisiko menghambat mobilitas warga. Menyadari pentingnya infrastruktur ini, Satgas TMMD bersama masyarakat langsung turun tangan memperkuat pondasi agar lebih kokoh dan tahan lama.
Dengan penuh semangat kebersamaan, anggota TNI dan warga bergotong royong mengaduk semen, menata batu kali, dan memperkuat struktur dasar jembatan. Suasana kerja di lokasi tampak hidup—terdengar tawa, canda, dan semangat saling bantu antara prajurit dan warga. TMMD bukan sekadar program fisik, tapi juga ruang nyata untuk memperkuat solidaritas antara TNI dan rakyat.
Komandan Kodim 0601/Pandeglang, Letkol Inf Afri Swandi Ritonga, S.I.P., menegaskan bahwa perbaikan jembatan ini memiliki dampak besar bagi kehidupan masyarakat.
“Jembatan ini sangat vital bagi warga dua desa. Dengan pondasi yang diperkuat, akses ekonomi dan sosial warga bisa kembali lancar dan aman. TMMD bukan hanya soal pembangunan infrastruktur, tapi juga tentang menumbuhkan semangat gotong royong dan kepedulian sosial,” ujarnya.
Selain fokus pada perbaikan jembatan, Satgas TMMD juga meninjau kondisi jalan penghubung yang masih berupa tanah. Ke depan, jalan tersebut akan ditingkatkan dengan pengerasan untuk mempermudah mobilitas, terutama saat musim hujan. Langkah ini menjadi bagian dari rencana berkelanjutan TMMD dalam meningkatkan konektivitas antarwilayah pedesaan.
Sementara itu, salah satu warga yang turut serta dalam kegiatan ini mengaku bersyukur dan bangga bisa ikut ambil bagian dalam pembangunan desa mereka.
“Kami sangat terbantu dengan kehadiran bapak-bapak TNI. Kalau jembatan ini rusak, kami kesulitan ke desa sebelah. Sekarang alhamdulillah diperbaiki, dan kami ikut bantu supaya cepat selesai,” tutur seorang warga dengan penuh antusiasme.
Kegiatan ini tak hanya memperkuat fisik jembatan, tetapi juga mempererat hubungan emosional antara TNI dan masyarakat. Gotong royong yang terjalin di lapangan menjadi simbol nyata kemanunggalan TNI dan rakyat—nilai luhur yang terus dijaga dalam setiap pelaksanaan TMMD.
Melalui TMMD ke-126, Kodim 0601/Pandeglang menunjukkan komitmennya untuk mendorong pemerataan pembangunan sekaligus memperkuat ketahanan wilayah. Dengan semangat “Mewujudkan Pemerataan Pembangunan dan Ketahanan Nasional di Wilayah”, TNI terus hadir sebagai mitra rakyat dalam membangun desa yang mandiri, tangguh, dan sejahtera.
Sumber: Pendim 0601/Pandeglang

