Pelantikan BEM PTNU se-Jatim, Kapolres Nganjuk Harapkan Peran Mahasiswa Jaga Kebangsaan

Pelantikan BEM PTNU se-Jatim, Kapolres Nganjuk Harapkan Peran Mahasiswa Jaga Kebangsaan

Loading

Nganjuk – Universitas Pangeran Diponegoro, Kabupaten Nganjuk, menjadi tuan rumah penyelenggaraan Pelantikan, Musyawarah Wilayah (Muswil), dan Musyawarah Kerja Wilayah (Muskerwil) Badan Eksekutif Mahasiswa Perguruan Tinggi Nahdlatul Ulama (BEM PTNU) se-Nusantara Wilayah Jawa Timur Tahun 2025, Jumat (26/9/2025). Acara yang diikuti sekitar 100 peserta ini berlangsung tertib dan penuh semangat kebersamaan.

Kegiatan ini menghadirkan sejumlah tokoh penting dari tingkat provinsi hingga daerah. Hadir di antaranya Plt. Administrasi Umum Sekda Jawa Timur Akh. Jazuli, S.H., M.Si., Kepala Bakesbangpol Jatim Eddy Supriyanto, S.STP., M., serta Dirintelkam Polda Jatim Kombes Pol Nanang Juni Mawanto. Kehadiran para pejabat tersebut menjadi bentuk dukungan terhadap eksistensi mahasiswa sebagai agen perubahan.

Selain itu, unsur Forkopimda Kabupaten Nganjuk juga turut mendukung penuh kegiatan ini. Kapolres Nganjuk AKBP Henri Noveri Santoso, S.H., S.I.K., M.M., hadir langsung dalam acara tersebut, sementara Bupati Nganjuk diwakili Kepala Inspektorat Samsul Huda, dan Dandim 0810 diwakili oleh Kasdim 0810 Mayor Cpk Ali Imron.

Pelaksanaan Muswil dan Muskerwil BEM PTNU ini tidak hanya menjadi ajang seremonial pelantikan, tetapi juga forum strategis dalam merumuskan arah kebijakan organisasi mahasiswa. Hal ini sekaligus menjadi sarana memperkuat kontribusi BEM PTNU dalam menjaga nilai-nilai kebangsaan dan mendorong lahirnya generasi muda yang berdaya saing.

Kapolres Nganjuk, AKBP Henri Noveri Santoso, menyampaikan apresiasi atas suksesnya acara tersebut. Ia menekankan pentingnya peran mahasiswa dalam menguatkan nilai religius, kebangsaan, sekaligus membangun sinergi dengan berbagai pihak demi kemajuan bangsa.

“Kehadiran BEM PTNU diharapkan mampu melahirkan pemimpin muda yang berkarakter, religius, serta menjunjung tinggi nilai kebangsaan. Polri akan selalu mendukung upaya positif mahasiswa dalam membangun sinergi untuk kemajuan bangsa,” ujarnya.

Lebih jauh, Kapolres menegaskan bahwa generasi muda memiliki peran strategis dalam menjaga persatuan di tengah dinamika sosial yang berkembang pesat. Ia berharap hasil Muswil dan Muskerwil ini dapat menghasilkan rekomendasi nyata yang bermanfaat bagi pembangunan, baik di tingkat daerah maupun nasional.

Dengan kehadiran mahasiswa, tokoh daerah, hingga pejabat provinsi dalam satu forum, kegiatan ini diharapkan menjadi momentum penting untuk memperkuat kolaborasi. BEM PTNU Jawa Timur ke depan diharapkan tidak hanya menjadi wadah perjuangan mahasiswa, tetapi juga garda terdepan dalam menjaga kebangsaan dan mendukung pembangunan Indonesia yang lebih maju.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *