KEDIRI – Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Wates, Kabupaten Kediri, melaksanakan program unggulan Bimbingan Perkawinan (BINWIN) pada 26 Mei 2025. Kegiatan ini digelar sebagai respons atas meningkatnya jumlah pasangan yang mendaftar untuk menikah pada bulan Juni mendatang.
Kepala KUA Wates, Rizal Zakaria S.Hi M.H, menyampaikan bahwa tercatat sudah ada 200 pasangan yang akan melangsungkan pernikahan di bulan Juni. Angka tersebut menjadi rekor tertinggi dalam beberapa bulan terakhir di wilayah Kecamatan Wates. Untuk itu, program BINWIN menjadi langkah preventif guna memberikan bekal pengetahuan dan pemahaman kepada calon pengantin.
“BINWIN merupakan program dari Kementerian Agama RI yang bertujuan untuk mempersiapkan pasangan secara lahir dan batin dalam menghadapi kehidupan pernikahan. Ini juga sebagai upaya menekan angka perceraian yang terus meningkat,” ujar Rizal dalam sambutannya.
Kloter pertama kegiatan BINWIN ini diikuti oleh 20 pasangan calon pengantin dan akan berlangsung selama 10 hari ke depan. Setiap sesi berlangsung selama kurang lebih dua jam, namun tetap dikemas padat dengan materi penting seperti komunikasi dalam rumah tangga, pengelolaan konflik, serta hak dan kewajiban suami istri.
Salah satu peserta BINWIN mengungkapkan apresiasinya terhadap kegiatan ini. Menurutnya, bimbingan ini sangat bermanfaat karena memberikan gambaran nyata tentang tantangan pernikahan serta solusi dalam menghadapi persoalan rumah tangga. “Program ini sangat membuka wawasan kami, bukan hanya tentang kebahagiaan pernikahan, tapi juga bagaimana menyikapi perbedaan dan membentuk keluarga yang sakinah, mawaddah, warahmah,” ujarnya.
Tak hanya itu, BINWIN juga dinilai mampu mencegah terjadinya pernikahan yang tergesa-gesa akibat kehamilan di luar nikah. Dengan edukasi yang tepat, para calon pengantin diharapkan bisa membuat keputusan yang matang dan bertanggung jawab dalam membina rumah tangga.
Kegiatan ini pun disambut baik oleh masyarakat dan tokoh setempat yang berharap agar program BINWIN terus dilaksanakan secara konsisten dan merata ke seluruh wilayah. Dengan demikian, tidak hanya angka pernikahan yang meningkat, tetapi kualitas kehidupan keluarga juga turut terjaga.
Rizal Zakaria menutup acara dengan mengajak seluruh pasangan yang akan menikah untuk mengikuti program ini secara penuh. “Kami ingin mewujudkan generasi keluarga yang kuat dan harmonis. Bukan hanya menikah, tapi juga siap untuk membangun rumah tangga yang berkualitas,” tandasnya.
(fa’al)
