Kediri – Suasana penuh kekhusyukan dan semangat keagamaan menyelimuti halaman Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Wates, Kabupaten Kediri, Sabtu malam (26/7/2025). Untuk pertama kalinya sejak berdiri, KUA Wates menggelar acara bertajuk “KUA Wates Bersholawat”, yang dihadiri oleh ratusan jamaah dari berbagai daerah sekitar.
Alunan sholawat bergema syahdu mengiringi jalannya acara yang dipenuhi semangat spiritual, bertepatan dengan datangnya bulan Muharram. Bulan suci ini dimaknai sebagai momen penting untuk memperbanyak doa, mempererat persaudaraan, serta menguatkan nilai-nilai keislaman di tengah masyarakat.
Acara ini digagas oleh Kepala KUA Wates, Gus Riza Zakaria, yang juga dikenal sebagai pengasuh Majelis Ngasho Ati. Inisiatif tersebut menjadi terobosan baru dalam menyatukan layanan keagamaan dan dakwah spiritual di lingkungan KUA. Gus Riza berharap kegiatan ini bisa menjadi agenda rutin yang mendekatkan masyarakat dengan nilai-nilai keislaman melalui lantunan sholawat.
“Ini bukan sekadar acara seremonial, tetapi bentuk kecintaan kita kepada Nabi Muhammad SAW, serta bagian dari usaha memperkuat ukhuwah dan memperindah wajah KUA sebagai rumah umat,” ujar Gus Riza dalam sambutannya di tengah ribuan hadirin.
KUA Wates Bersholawat juga menjadi momentum istimewa karena menghadirkan kolaborasi dua majelis besar, yakni Majelis Ngasho Ati dan Majelis JBS. Majelis JBS dipimpin oleh dua tokoh muda karismatik, Gus Ibi dan Gus Tata, yang turut membawa rombongan sholawat dan jamaah dari berbagai daerah di Kediri dan sekitarnya.
Kolaborasi antara dua majelis ini menjadikan suasana kian meriah namun tetap khidmat. Jamaah dari berbagai usia terlihat larut dalam lantunan sholawat yang dibawakan dengan penuh penghayatan. Tidak sedikit yang menangis haru dan terlihat tersentuh oleh suasana spiritual yang sangat mendalam malam itu.
Menurut panitia, kegiatan ini tidak hanya menjadi ajang silaturahmi antarjamaah, tetapi juga menjadi wujud penghormatan terhadap datangnya bulan Muharram. Momentum ini sekaligus menjadi awal baru bagi KUA Wates untuk lebih aktif dalam kegiatan keagamaan berbasis masyarakat.
Antusiasme masyarakat terhadap acara ini sangat besar, sehingga panitia berencana untuk menjadikan KUA Wates Bersholawat sebagai agenda tahunan yang bisa mendukung syiar Islam serta memperkuat peran KUA dalam pembinaan umat. “Semoga sholawat menjadi wasilah keberkahan bagi kita semua dan menguatkan iman serta solidaritas antarwarga,” tutup Gus Riza.
(fa’al)
