Kapolres Nganjuk Gaungkan Revolusi Kesadaran Lalu Lintas di Sekolah Dasar: Bentuk Karakter Disiplin Sejak Dini

Kapolres Nganjuk Gaungkan Revolusi Kesadaran Lalu Lintas di Sekolah Dasar: Bentuk Karakter Disiplin Sejak Dini

Loading

NGANJUK – Dalam upaya menciptakan generasi muda yang disiplin dan peduli terhadap keselamatan di jalan raya, Polres Nganjuk terus menggencarkan program edukasi tertib berlalu lintas di kalangan pelajar. Melalui kegiatan pembinaan yang digelar di SDN Perning, Kecamatan Jatikalen, Jumat (10/10/2025), Bhabinkamtibmas Polsek Jatikalen Aipda Setyoaji bersama Aipda Joni memberikan penyuluhan langsung kepada para siswa mengenai pentingnya menaati aturan lalu lintas.

Program ini merupakan bagian dari komitmen Kapolres Nganjuk AKBP Henri Noveri Santoso, S.H., S.I.K., M.M. dalam menanamkan nilai-nilai disiplin dan tanggung jawab kepada generasi penerus sejak dini. Ia menegaskan bahwa pembinaan di usia sekolah menjadi pondasi penting untuk menekan angka pelanggaran serta kecelakaan lalu lintas yang masih sering terjadi di berbagai wilayah.

“Keselamatan di jalan bukan hanya tanggung jawab aparat, tetapi tanggung jawab bersama seluruh pengguna jalan. Karena itu, kesadaran harus dibangun sejak dini agar budaya tertib berlalu lintas menjadi bagian dari karakter generasi muda,” ujar AKBP Henri.

Dalam sesi penyuluhan, Aipda Setyoaji menjelaskan berbagai aturan dasar berlalu lintas yang wajib dipahami pelajar, termasuk pentingnya menggunakan helm saat berkendara, tidak berboncengan lebih dari satu orang, tidak menggunakan ponsel saat mengemudi, serta memastikan kendaraan memiliki kelengkapan sesuai standar (spektek). Ia juga mengingatkan pentingnya memiliki Surat Izin Mengemudi (SIM) sebagai bukti kompetensi dan tanggung jawab dalam mengendarai kendaraan.

Tak hanya memberikan teori, Aipda Setyoaji juga mengajak para pelajar menjadi pelopor keselamatan berlalu lintas di lingkungan sekolah dan keluarga. Menurutnya, anak-anak memiliki peran besar dalam menyebarkan kesadaran positif di sekitar mereka. “Pelajar adalah generasi penerus bangsa. Jika sejak dini mereka terbiasa disiplin, maka mereka akan tumbuh menjadi contoh nyata bagi masyarakat dalam menjaga keselamatan di jalan,” ujarnya.

Suasana penyuluhan berlangsung interaktif dan penuh antusiasme. Para pelajar tampak aktif bertanya dan berbagi pengalaman tentang cara aman menyeberang jalan, mengenali rambu-rambu lalu lintas, hingga mengingatkan orang tua mereka agar selalu tertib di jalan raya.

Kegiatan ini juga menjadi sarana efektif untuk memperkuat hubungan Polri dengan masyarakat, khususnya di bidang edukasi keselamatan. Pendekatan persuasif yang diterapkan melalui dunia pendidikan dinilai mampu memberikan dampak jangka panjang dalam membangun perilaku berkendara yang beradab dan beretika.

Melalui langkah konsisten seperti ini, Polres Nganjuk berharap lahir generasi yang tidak hanya cerdas secara akademis, tetapi juga berkarakter, disiplin, dan berempati terhadap keselamatan bersama. Dengan kesadaran kolektif yang tumbuh sejak bangku sekolah, budaya tertib berlalu lintas dapat menjadi bagian dari gaya hidup masyarakat Nganjuk yang aman, tertib, dan beradab.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *