Kapolres Nganjuk Apresiasi Respons Cepat Polsek Rejoso Tangani Jalan Ambles Penghubung Dua Desa

Kapolres Nganjuk Apresiasi Respons Cepat Polsek Rejoso Tangani Jalan Ambles Penghubung Dua Desa

Loading


Nganjuk – Hujan deras yang mengguyur wilayah Kecamatan Rejoso, Kabupaten Nganjuk, menyebabkan jalan penghubung antara Desa Jintel dan Desa Kedungpadang ambles pada Sabtu malam (25/10/2025). Insiden tersebut sempat mengganggu aktivitas warga karena akses utama antar dua desa itu menjadi terputus sebagian.

Menanggapi kondisi tersebut, Polsek Rejoso bersama Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Nganjuk, perangkat desa, dan pihak kontraktor langsung bergerak cepat melakukan peninjauan dan penanganan darurat di lokasi kejadian pada Senin (27/10/2025).

Langkah awal yang dilakukan di lapangan meliputi pemantauan titik ambles untuk memastikan tingkat kerusakan serta keamanan jalur alternatif bagi masyarakat. Selain itu, tim gabungan juga membahas solusi teknis terkait perbaikan jalan dan jembatan yang menjadi akses vital warga di dua desa tersebut.

Sebagai langkah darurat, petugas bersama pihak terkait memasang bronjong penahan aliran air untuk mencegah longsor susulan. Rencana lanjutan juga tengah disusun, yakni pembangunan gorong-gorong berstandar yang dirancang agar lebih kuat dan tidak merugikan lahan pertanian warga sekitar.

Kapolres Nganjuk AKBP Henri Noveri Santoso, S.H., S.I.K., M.M., memberikan apresiasi tinggi atas langkah cepat dan tanggap jajaran Polsek Rejoso dalam merespons peristiwa tersebut. Ia menilai sinergi lintas sektor menjadi kunci dalam menjaga keselamatan dan kenyamanan masyarakat.

“Respons cepat di lapangan sangat penting untuk memastikan keselamatan serta kelancaran mobilitas warga. Kami berterima kasih atas koordinasi yang baik antara Polsek, BPBD, dan pemerintah desa dalam menanggulangi bencana ini,” ujar AKBP Henri.

Sementara itu, Kapolsek Rejoso AKP Totok Harianto menegaskan bahwa pihaknya akan terus memantau perkembangan situasi di lapangan. Ia memastikan masyarakat tetap mendapat akses transportasi yang aman dan tidak terganggu selama proses perbaikan berlangsung.

“Kami bersama pihak terkait telah berkoordinasi untuk membuat saluran air dan gorong-gorong baru agar kerusakan tidak meluas. Kami juga terus melaporkan setiap perkembangan kepada pimpinan dan siap memberikan bantuan kepada warga yang terdampak,” jelas AKP Totok.

Melalui langkah kolaboratif ini, diharapkan akses utama warga Desa Jintel dan Kedungpadang segera pulih dan dapat kembali digunakan seperti semula. Selain itu, koordinasi lintas instansi juga akan menjadi evaluasi penting dalam upaya pencegahan agar peristiwa serupa tidak kembali terjadi di masa mendatang.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *