Nganjuk, 3 Juli 2025 – Dalam upaya menciptakan situasi yang aman dan kondusif menjelang pengesahan warga baru Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT) Cabang Nganjuk, Polres Nganjuk menggelar patroli skala besar bertajuk SREG (Stop, Riksa, Edukasi, dan Geledah), Kamis (3/7). Patroli ini juga bersinergi dengan pelaksanaan program Sokoguru dan razia minuman keras sebagai langkah preemtif dan preventif dalam menjaga stabilitas keamanan wilayah.
Kegiatan patroli dilakukan secara menyeluruh dengan melibatkan personel dari berbagai satuan, seperti Satsamapta, Satlantas, unsur tertutup, serta dukungan penuh dari Polsek jajaran. Wilayah sasaran mencakup titik-titik rawan dan jalur-jalur strategis di seluruh Kabupaten Nganjuk.
Kapolres Nganjuk, AKBP Henri Noveri Santoso, S.H., S.I.K., M.M., menegaskan bahwa kegiatan ini bertujuan memastikan pelaksanaan pengesahan warga baru PSHT berlangsung tertib, aman, dan bebas dari potensi gangguan keamanan. “Kami ingin menjaga ketenangan masyarakat menjelang kegiatan besar ini. Polres Nganjuk hadir untuk mengawal secara humanis namun tetap tegas,” ujar Kapolres.
Ia juga mengimbau kepada seluruh warga PSHT dan simpatisan agar tidak melakukan konvoi, tidak mengundang penggembira dari luar daerah, serta tidak melakukan euforia berlebihan yang berpotensi memicu keresahan publik. “Ikuti arahan dan imbauan Ketua PSHT Cabang Nganjuk. Ini demi keamanan dan kelancaran bersama,” tambahnya.
Dalam rangka mendukung operasi ini, Kabag Ops Polres Nganjuk, KOMPOL Ondik Andrianto, S.H., M.Si., mengungkapkan bahwa ratusan personel gabungan telah diterjunkan ke berbagai lokasi. Unsur kekuatan pengamanan terdiri dari Satsamapta, Satlantas, Intelkam, Reskrim, dan Polsek-polsek jajaran yang tersebar di titik-titik rawan.
“Masing-masing personel telah ditugaskan sesuai wilayah kerjanya. Kami memastikan kehadiran polisi di lapangan bisa memberikan rasa aman dan mencegah potensi gangguan sejak dini,” ujarnya. Ia juga mendorong partisipasi aktif masyarakat untuk segera melapor apabila melihat potensi gangguan kamtibmas melalui Call Center 110 atau WhatsApp Lapor Kapolres di nomor 081151110110.
Sementara itu, Program Sokoguru atau Sowan dan Komunikasi dengan Tokoh Perguruan Silat juga terus digencarkan. Melalui pendekatan personal dan dialog terbuka, polisi membangun komunikasi strategis dengan tokoh-tokoh PSHT dan sesepuh perguruan silat lainnya di Nganjuk guna menyamakan persepsi serta membangun komitmen menjaga ketertiban.
Dengan menggabungkan patroli SREG dan pendekatan komunikasi dalam program Sokoguru, Polres Nganjuk berupaya mengedepankan langkah preventif, edukatif, dan humanis dalam menjaga situasi wilayah tetap aman dan damai, khususnya di momen penting pengesahan warga baru PSHT yang kerap menjadi sorotan masyarakat.
(ris)
