![]()
Nganjuk – Polres Nganjuk melalui Polsek Warujayeng terus berupaya mempererat hubungan dengan masyarakat melalui program Kopi Keliling (Kopling). Kali ini, kegiatan digelar di warung kopi Dusun Sonorejo, Desa Getas, Kecamatan Tanjunganom, Rabu (27/8/2025). Acara dipimpin langsung oleh Bhabinkamtibmas Desa Getas, Bripka Muhajir, bersama warga setempat dalam suasana hangat dan penuh kekeluargaan.
Program Kopling merupakan salah satu terobosan kreatif Polri untuk mendekatkan diri kepada masyarakat. Melalui forum santai di warung kopi, Bhabinkamtibmas dapat menyampaikan pesan-pesan kamtibmas sekaligus menampung masukan dan keluhan langsung dari warga binaannya.
Kapolres Nganjuk, AKBP Henri Noveri Santoso, S.H., S.I.K., M.M., memberikan apresiasi atas terlaksananya kegiatan ini. Menurutnya, meski sederhana, Kopling memiliki makna yang besar dalam membangun komunikasi dan kepercayaan publik terhadap Polri. “Program ini sederhana namun sarat makna, karena mampu mempererat kedekatan Polri dengan masyarakat. Dengan komunikasi yang baik, pesan kamtibmas bisa tersampaikan secara efektif dan hubungan kebersamaan semakin terjaga,” tegas AKBP Henri.
Dalam kesempatan tersebut, warga Desa Getas tampak antusias mengikuti diskusi. Mereka aktif berdialog dengan Bripka Muhajir terkait berbagai upaya pencegahan kejahatan jalanan, penanggulangan gangguan kamtibmas, hingga menjaga keamanan lingkungan sekitar. Interaksi yang cair membuat suasana semakin akrab antara polisi dan masyarakat.
Kapolsek Warujayeng, KOMPOL Lilik Suharyono, S.H., menambahkan bahwa Kopling merupakan inovasi yang dirancang agar anggota kepolisian lebih dekat dengan warga. “Melalui Kopling, kami hadir di tengah masyarakat dengan suasana santai. Tujuannya agar warga merasa nyaman untuk menyampaikan aspirasi sekaligus bersama-sama menjaga keamanan desa binaan,” ungkap KOMPOL Lilik.
Selain menyampaikan pesan kamtibmas, kegiatan Kopling juga menjadi wadah untuk memperkuat sinergi antara Polri dan masyarakat. Dengan terciptanya ruang komunikasi yang terbuka, warga merasa lebih dihargai sekaligus memiliki rasa kebersamaan dalam menjaga keamanan dan ketertiban.
Kehadiran Polri di tengah masyarakat melalui program Kopling ini juga membuktikan bahwa polisi tidak hanya hadir saat ada masalah, tetapi juga senantiasa hadir untuk mendengarkan, mendampingi, dan menjadi bagian dari kehidupan sosial masyarakat.
Polres Nganjuk berharap kegiatan serupa dapat terus dilaksanakan secara berkesinambungan di seluruh jajaran. Dengan begitu, terbangun rasa saling memiliki dan kepedulian antara Polri dan masyarakat dalam mewujudkan lingkungan yang aman, tertib, dan kondusif.

